Dari Fomo Jadi Juara, Dhila dan Tiana Juarai Teman Tenis 2025

Deloo.id, Jakarta – Aura persahabatan Fadhilah Annisa Q dan K. Gusti Septiana alias Dhila dan Tiana terasa kental dalam laga final Teman Tenis 2025 di Lapangan Tenis Marinir Cilandak, Jakarta, Minggu (9/11/2025).

Mereka merupakan tim dari END Bogor yang berhasil menyabet juara 1 kategori Women Beginner di ajang yang digelar Sabtu–Minggu 8–9 November 2025).

Turnamen yang digagas oleh Beyond The Tennis bersama Saling Jaga Kita Bisa dan dilaksanakan oleh DE Sport ini mempertemukan lebih dari 200 peserta dari berbagai kota dengan semangat ‘bermain sambil beramal’.

Bagi Dhila dan Tiana kemenangan ini bukan sekadar soal piala, tetapi tentang perjalanan panjang dari rasa penasaran menjadi kecintaan sejati pada tenis.

“Saya ikut tenis karena fomo dua tahun lalu. Ternyata malah jatuh cinta. Dari muda sampai yang sudah berumur, semua ikut latihan dan seru-seruan bareng. Tenis sekarang makin digandrungi, apalagi buat perempuan,” ujar Tiana yang masih belum percaya naik podium pertama.

Bersama komunitas END Bogor, mereka rutin berlatih, bertanding, bahkan menjadikan tenis sebagai ruang bertemu dan tumbuh bersama.

“Yang paling berkesan itu perjuangan kita sampai di posisi ini. Dua tahun latihan terus, kadang capek banget, tapi kuncinya itu mabar (main bareng) dan konsisten,” ungkapnya.

Bagi Dhila, tenis justru membawa makna baru dalam hidupnya. Tenis sudah mendarah daging dari ayahnya. Ia mengaku selalu diminta ayahnya untuk menjadi pemain tenis hebat.

“Dulu saya sudah kenal tenis sejak kecil, tapi waktu itu dipaksa jadi malah enggak suka. Sekarang ikut karena keinginan sendiri, malah jadi semangat banget. Apalagi event ini satu turnamen bareng dengan ayah, rasanya luar biasa,” kata Dhila dengan haru.

Event Teman Tenis Jakarta 2025 memang menjadi panggung bagi para pehobi dari berbagai kalangan untuk unjuk kemampuan sekaligus memperluas jaringan sosial di dunia tenis.

Dengan sistem turnamen yang profesional dan suasana penuh keakraban, acara ini berhasil membuktikan bahwa tenis bukan hanya olahraga prestasi, tetapi juga gaya hidup dan ruang berbagi cerita.

Saat matahari sore menyapa, Dhila dan Tiana berdiri di podium juara dengan senyum merekah bukan hanya karena piala, tapi karena perjalanan mereka dari rasa fomo berubah menjadi kisah cinta pada olahraga yang kini menyatukan begitu banyak hati. (RDN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *